Dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi pengusulan Proposal PKM tahun 2023, UPT PKM mengadakan Pelatihan Penyusunan Proposal PKM selama 2 hari, 17 dan 18 November 2022. Pelatihan ini ditujukan bagi mahasiswa yang akan mengajukan proposal PKM dan juga memberikan penyegaran dan pembekalan bagi dosen-dosen yang akan membimbing mahasiswa.
Pada tahun 2022 ini, merupakan periode yang sulit bagi tim PKM UNIB, dimana kuota usulan dibatasi hanya setengah dari tahun sebelumnya, dan UNIB hanya memperoleh pendanaan 6 proposal PKM dan 2 PKM Insentif. Hal ini tak lepas dari anggaran PKM dari pemerintah yang berkurang hingga 80 persen dari tahun sebelumnya. Untuk itu UNIB bertekad untuk PKM bangkit di tahun 2023.

Pada hari pertama, 17 November 2022, pelatihan diperuntukan bagi dosen Universitas Bengkulu yang akan menjadi pembimbing Proposal PKM. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor III UNIB Bidang Kemahasiswaan, Dr. Candra Irawan, S.H, M.Hum. dengan pemateri Dr. Sopingi, Reviewer PKM Nasional yang merupakan dosen dari Universitas Negeri Malang. Karena sesuatu hal, Dr. Sopingi yang dijadwalkan hadir langsung di UNIB terpaksa memberikan materi secara daring. Acara dilaksanakan secara hybrid yang diikuti dosen-dosen secara luring dan daring melalui Zoom.

Dalam sambutannya membuka kegiatan pelatihan, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan menekankan bahwa Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan ajang kompetisi tingkat mahasiswa yang sangat bergengsi dimana persaingan untuk memperoleh pendanaan itu sangat tinggi. Proposal PKM yang didanai juga merupakan salah satu Indikator Kinerja Utama atau IKU perguruan tinggi. Dia mengharapkan dosen-dosen pembimbing dapat dengan serius dan bersemangat membimbing mahasiswa membuat proposal PKM yang berkualitas, sehingga lebih banyak lagi proposal PKM mahasiswa UNIB yang memperoleh pendanaan.

Pelatihan bagi mahasiswa dilaksanakan keesokan harinya, 18 November 2022, bertempat di Gedung Auditorium Universitas Bengkulu. Acara dipadati ratusan mahasiswa dari seluruh fakultas selingkup Universitas Bengkulu. Kali ini Dr. Sopingi tak sendiri memberikan materi bagi mahasiswa, karena juga dihadirkan salah seorang alumni UNIB, Okta Fernando, S.Pd., yang sewaktu masih kuliah berhasil menembus PIMNAS.

